Cewek suka ngemil, tapi enggak mau gemuk. Nah. Solusinya ini. . . .
Rasa: Snakefruit, Jackfruit, Banana, Pineapple, Apple, Roejak.
Indonesia kaya akan berbagai sumber daya alam termasuk buah dan sayuran. Sumber daya itupun bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam produk, salah satunya adalah ini, keripik buah. Dibuat oleh salah seorang pengusaha muda Indonesia. Keripik buah ini mampu merambah pasar internasional dan mendulang untung yang berlimpah. Simak kisah lengkapnya, hanya di berani beda.
Lius Kasdianto, Owner Fruchips, “Jadi dulu awalnya saya mulai di tahun 2011 akhir. Jadi pertama kali, masih kerjakan waktu itu, jadi kita baru mau mulai main di snack ini. Pertama tuh dapat hadiah oleh-oleh, orang tuanya partner saya bernama Candra Suhandi itu dari Thailand. Jadi mereka sudah mulai dengan bisnis buah kan. Nah kemudian kita lihat loh, kita ini sebenarnya Indonesia sudah banyak yah untuk buah-buahan tropis gitu kan. Tapi kita tidak ada keripik buah yang berkualitas.”
“Jadi dari situ kita mulai coba cari tahu dan coba bikin. Nah, kita itu modalnya dulu beli dari mesin lokal di Surabaya dulu, 10 jutaan sampai 15 jutaan lah waktu itu, plus perbaikan dan sebagainya. Nah kita jadi mulai bikin sendiri. Percobaan bikinnya pun lucu. Beli buah nya kita Kramat Jati masih dengan harga mahal dan harga pasar. Kemudian coba bikin dan sempat kebakar pula, karena mesinnya kan, ya kurang baik lah kondisinya. Jadi sempat kebakar, mukanya gosong, alisnya hilang, cukup trauma lah saat itu. Cuma kita tetap jalan dan tetap bikin. Sampai saat ini, sudah 6 tahun berjalan lah.”
“Kita milih buah yang eksotis karena. . . .buahnya memang, terutama salak yah. Salak itu diluar negeri itu enggak ada. Di Thailand pun, jenis salaknya beda dengan kita. Jadi bisa dikatakan cuman kita yang punya salak jenis ini. Jadi kita merasa itu, selling point justru. Buat kita negara Indonesia. Punya buahnya banyak dan unik-unik gituh. Emang kita pikir untuk selling point ke luar negeri pun bagus. Mangkanya kita punya visi tuh pengen buah lokal kita itu masuk ke pasar manca negara lah.”
“Sekarang itu kita ada nangka, salak, pisang, kemudian ada apel, dan yang satu lagi rujak. Rujak itu maksudnya mix prove, jadi campuran semua rasa itu ada di dalam 1 packing Fruchips.”
“Ekspor kita udah ke Korea, sempat mau ke Cina, Australia, ke Singapura juga udah ada pembicaraan, sama ke Timur Tengah. Kalau saya perhatikan, kita lakukan survei juga, kebanyakan cewek. Ya cewek suka ngemil, tapi enggak suka gemuk. Nah, solusinya ini.”
Nah terakhir ini. Punya enggak tips bagi para pemula yang baru mau terjun ke dunia bisnis untuk bisa mereka pintar melihat peluang usaha ??
“Caranya sebenarnya perbanyak berteman dengan teman-teman mungkin di komunitas bisnis. Kemudian kedua banyak baca. Baca berita-berita didunia karena kalau kita enggak explore, kita enggak cari referensi, ya kita enggak ketemu. Kita enggak akan keluar ide-idenya gituh. Jadi harus perbanyak hal seperti itu.”
“Setelah itu begitu ketemu bisnisnya apa yang mau dijalankan, baru kita harus tekun dan disiplin. Karena cuma 2 itulah yang bisa bikin kita sukses atau enggak.”
Website: http://fruchips.com/
Facebook: https://www.facebook.com/Fruchips/
Lius Kasdianto, Owner Fruchips. Keripik berbahan Buah |
Lius Kasdianto, Owner Fruchips. Keripik berbahan Buah |
Lius Kasdianto, Owner Fruchips. Keripik berbahan Buah |
Sumber penulisan lainnya:
https://swa.co.id/youngster-inc/entrepreneur-youngsterinc/bisnis-keripik-buah-dua-sahabat
http://probisnis.com/bisnis-keripik-buah/
https://www.maxmanroe.com/keripik-fruchips-bisnis-keripik-buah-sehat-dua-sahabat-yang-sukses-di-pasaran.html
No comments:
Post a Comment
Waktu begitu cepat berlalu mengiring langkah dalam cerita. Terbayang selalu tatapanmu dalam lingkaran pemikiran positif ku. Para pembaca blog Warga Desa (https://warga-desa-worlds.blogspot.com) adalah teman yang terindah. Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan komentar.