Mbak, mbak, mbak
"Lagi ngapain ??"
Aku tadi lagi ngelihatin mahar. Mahar nya bagus banget mbak Maharnya.
"Mau bikin ??"
Ya enggak tahu. Nanti yah.
Bisa diceritain enggak awal mulanya bisnis pembuatan mahar dan penghantaran nikah itu seperti apa ??
Indhy Agiviena Putri, pengusaha jasa mahar, “Awal mulanya, pertama-tama dari teman dan saudara. Tahun 2010 akhir, rajin di posting, kemudian banyak dikenal. Kemudian banyak pesanan dari Jawa dan Jakarta, terutama Jakarta yang paling banyak tuh.”
Kenapa tertarik sama pembuatan mahar ?
“Karena lucu ini. Terus kita bisa kreasi sesuai kemauan kita, kostomer juga banyak yang meminta meng-custom.”
Range harganya berapa sih mbak ?
“Harganya dari 1,5 sampe 2 juta. Paling simpel 2,5. Yang 2 juta mungkin untuk lansia.”
Kalau kita mau ikut bikin, sekaligus ikut proses pembuatannya, bisa yah ?
“Ya, boleh-boleh. Yuk.”
Di kediaman Rawamangun, Jakarta Timur. Indi dibantu 4 orang pengrajin. Dalam sebulan usaha kecil menengah milik Ibu dari 2 orang anak ini dapat mengerjakan lebih dari 30 pesanan mahar dengan berbagai model.
Dulu ketika awal usaha Mbak Indhy. Modalnya berapa sih ??
“Modalnya 0 rupiah yah. Karena dari kostumer. Jadi kita menerima uangnya dulu, terus nanti kita rangkai dengan bahan-bahan seadanya dulu.”
Dengan modal 0 tersebut, jadi sekarang omsetnya sebulan bisa berapa ??
“Omsetnya kalau kotor kurang lebih 1 bulan tuh 15 sampai 20 juta.”
Selain melayani penjualan langsung, wanita kelahiran 17 Agustus 1984 ini juga memanfaatkan platform media sosial untuk memasarkan beragam produknya.
Nah! Sahabat berani beda, ini dia mahar yang sudah dibingkai udah jadi dan siap diberikan pada pemesan.
Selama proses perjalanan bisnis ini mbak, Suka dukanya apa sih ??
“Suka dukanya itu beberapa kali dimarahin kostumer, sering salah desain, terus ada yang hilang gituh. Sukanya, karena untuk kerjanya jamnya enggak terbatas yah. Kita bisa ngatur sendiri.”
Kalau tips berbisnis punya enggak sih mbak ??
Bagi mereka yang ingin baru mencemplungkan dirinya ke dunia bisnis “Kalau untuk yang baru mau jualan, langsung jualan aja. Terus, kalau bisa buat sesuatu langsung dibuat dan dipasarkan. Enggak usah terlalu banyak mikir. Yah gitu.”
Sumber penulisan berasal dari video yang ditayangkan oleh Liputan 6: Pengusaha Ini Dapat Omzet Jutaan dari Kebahagiaan Pernikahan.
Website: Rumah Bolu
Facebook : Rumah Bolu Art.
No comments:
Post a Comment
Waktu begitu cepat berlalu mengiring langkah dalam cerita. Terbayang selalu tatapanmu dalam lingkaran pemikiran positif ku. Para pembaca blog Warga Desa (https://warga-desa-worlds.blogspot.com) adalah teman yang terindah. Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan komentar.