Minke Dessert Menawarkan Menu Ice Cream Yang Otentik Dari Berbagai Negara Di Asia |
Inspirasi usaha yang tidak singkat, namun setiap orang yang melihat, pastinya positif percaya untuk mau menjalankannya. Contohnya pada seorang pria yang telah lulus dari Universitas Gajah Mada untuk jurusan Akuntansi pada tahun 2013. Persahabatannya dengan rekan sesama mahasiswa: Habieb Ibnujati, Fajar haris Dwipananda, dan Krisna Dhanu Pratama, telah menghasilkan sesuatu yang sangat berharga bagi remaja seusia mereka.
Acapkali bertemu untuk sekedar bincang-bincang, akhirnya sepakat untuk membuat sebuah gerai es krim di acara pasar dadakan, Sunday Morning. Kebetulan taman di jalan Notonegoro setiap harinya dimanfaatkan oleh masyarakat Yogya untuk melakukan aktivitas olahraga. Setelah jogging, biasanya para pengunjung menikmati sarapan di warung terdekat. "Awalnya saya jualan es cream saat ramai Sunmor UGM tiap minggu. Kala itu cukup banyak yang suka," jelas Pak Adam kepada Harian SINDOnews (15/12/2015).
Green Tea Patbingsu adalah produk es krim yang ia tawarkan. Pilihan rasa sesuai selera, yakni rasa kacang merah lalu ditambah dengan beragam toping buah-buahan, keripik jagung, serta susu, dan disuguhkan dalam secangkir gelas. Cocok banget tuh bagi para muda mudi yang turut meramaikan SunMor, meski hanya sekedar berjalan-jalan atau sekedar nongkrong.
Minke Dessert Menawarkan Menu Ice Cream Yang Otentik Dari Berbagai Negara Di Asia |
Menu ini dinamakan, gabungan antara Mango Saved Ice dan Matcha Crepes.
Siapa yang tidak mengidamkan keberuntungan yang satu ini? Sudah sukses, dapat modal gratis, ditambah pendidikan pula. Hal tersebut dirasakan oleh Pak Adam ketika ia mengikuti ajang Datsun Rising Challenge di tahun 2014. Sebuah kejuaraan bisnis yang diprakarsai oleh PT Nissan Motor Indonesia.
"Saat ikuti kompetisi, saya masuk finalis." Entah bakat atau tidak, ia telah mampu menginspirasikan orang lain untuk meraih mimpi mereka. Melalui ide & konsep bisnis yang di ajukan, terbukti presentasinya telah berhasil menanggalkan ribuan proposal dari peserta lainnya.
Bersama 4 (empat) finalis: satu unit mobil Datsun Go+ dan uang sebesar Rp. 50 juta dapat mereka bawa pulang secara cuma-cuma. Seraya ia menggambarkan situasi kondunsif pada saat itu setelah pemberian hadiah, "Diajari bagaimana membangun bisnis. Ibarat renang, langsung cebur air. Dari situ diajari suapaya bisa mengambang, tidak tenggelam."
Minke Dessert Menawarkan Menu Ice Cream Yang Otentik Dari Berbagai Negara Di Asia |
Kelezatan menu Halo-Halo dapat mduah untuk ditemukan bila anda sering berkunjung ke Negara Filipina.
Terima Kasih Datsun Rising Challenge.
Dapat diduga! Pak Adam terlihat semakin dewa untuk mengambil langkah selanjutnya. Lokasi strategis di wilayah Yogyakarta telah ia tentukan. Konsepnya pun cukup apik, yakni perubahan yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat dimana pun usaha tersebut dijalankan.
Setidaknya tujuan yang didengungkan oleh kompetisi Datsun Rising Challenge telah secara konsisten ia wujudkan. "Sekarang ada dua tempat, dan produk kami tetap bahan dasarnya kacang merah, tak hanya minuman, seperti aneka es cream, tapi juga makanan," ujarnya.
Didorong oleh nilai-nilai kuliner Benua Asia yang otentik, semua bahan baku dibeli dari berbagai pasar tradisional di wilayah DIY. Usahanya pun senantiasa merekrut mahasiswa sebagai karyawan paruh waktu. Jumlahnya 20 orang dan mereka bertugas untuk menyuguhkan berbagai olahan yang dihadirkan. Jenis menu es krim yang bisa kamu coba antara lain: Apple Puff (Rp. 13.000), Green Tea Patbingsu (Rp. 20.000), Matcha Crepes (Rp. 12.000), Mango Shved Ice (Rp. 18.000), dan banyak lagi.
Buka jam: 10.00 WIB sampai dengan 10 malam. Tidak ketinggalan, restoran yang bernama Minke Dessert Baru juga menyuguhkan suasana kedai yang asyik untuk berkongko-kongko ria bersama teman-teman. Plus, sederet hidangan tradisional dari Benua Asia dan 24 menu penutup yang sangat menyegarkan.
Waduh, bagus banget perjalanan kesuksesan dari café Minke Redbean Dessert. Kalau boleh tahu, kira-kira untungnya berapa yah? Pak Adam mengaku, rata-rata omzet gerainya telah mencapai Rp. 90 s/d 100 juta per bulan. Perihal rencana jangka panjang, ia sedang mempersiapkan penawaran untuk sistem franchise bagi mitra yang mau bekerjasama. Modalnya pun tidak banyak kok! Hanya Rp. 50 juta saja. . . . . . . .Ikut yuk !!!!
No comments:
Post a Comment
Waktu begitu cepat berlalu mengiring langkah dalam cerita. Terbayang selalu tatapanmu dalam lingkaran pemikiran positif ku. Para pembaca blog Warga Desa (https://warga-desa-worlds.blogspot.com) adalah teman yang terindah. Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan komentar.