Obrolan lima orang terlihat gayeng di teras rumah di Kaliasin Gang V, Rabu (31/1/2018). Sambil terus mengobrol, tangan-tangan mereka sibuk. Yang kanan membawa pisau kecil dengan ujung lancip dan tajam. Tangan kiri memegang buah atau sayuran. Masing-masing membuat bentuk sesuai imajinasi. Tidak perlu coretan sketsa. Pisau dikemudikan oleh tangan dengan lihai.
Setelah beberapa saat, semangka berubah menjadi ornamen ukiran, lalu melon menjadi merak. Ada pula butternut yang menjelma burung garuda dan naga serta masih banyak lagi. Hasil pahatan yang sudah rampung dikumpulkan, lantas dipajang rapi. "Seperti ini kalau kami sedang berkumpul. Buah dan sayuran berserakan di mana-mana," ungkap Suprapto, ketua umum IFC.