Masih ingat dengan film kartun Woody Woodpecker ciptaan Walter Lantz ? Woody si burung pelatuk ini, sangat suka mematuk apa saja. Bahkan kekuatan paruhnya itu menjadi senjata andalannya dalam menghalau atau menyerang musuh-musuhnya. Ternyata karakter ini persis seperti aslinya.
Burung pelatuk atau Woodpecker ini memang unik, bahkan bisa dibilang burung terunik di dunia. Keunikannya itu terlihat dari sarangnya. Berbeda dengan jenis burung lainnya, woodpecker membuat sarang dengan cara melubangi batang pohon dengan menggunakan paruhnya, persis seperti gambaran karakter rumah Woody di dalam film yang sering para sahabat tonton. Termasuk saya, sewaktu masih duduk di bangku Sekolah Dasar.
Yang lebih mengagumkan dari burung yang memiliki habitat pada kawasan hutan berkayu adalah kemampuannya dalam memtuk. Berdasarkan hasil penelitian, salah satu jenis dari 218 spesies burung ini bisa mematuk pohon hingga 20 kali hanya dalam 1 menit atau 80.000-12.000 per hari. Sungguh kekuatan yang luar biasa untukukuran burung sekecil itu.
Ketika memilih jenis kayu, biasanya woodpecker menargetkan sasaran pelatuknya kepada pohon yang sudah rapuh. Hal yang disebabkan oleh pertimbangan, dimana pohon yang sudah rapuh akibat proses pelapukan oleh jamur, itu biasanya lebih mudah hancur.
Umumnya burung woodpecker memiliki panjang 7 cm-50 cm dan berat bisa mencapai 500 gram. Dalam aktivitas keseharian, mereka kerap melakukan patukan berulang kali yang super cepat untuk menarik perhatian lawan jenis, selain digunakan untuk memberikan tanda wilayah kekuasaan miliknya bagi burung pelatuk jantan. Mereka melakukannya dipermukaan resonan, seperti kulit pohon yang berlubang, sehingga kerap menimbulkan suara yang merdu layaknya alat musik perkusi. Uniknya lagi, woodpecker enggak pernah mengalami cedera otak, saat melakukan semua kegiatan itu.
Rahasia lainnya, burung pelatuk memiliki ukuran otak yang bisa dikatakan sangat kecil, yakni 0,07 ons. Faktor lain yang melindungi burung woody dari cedera adalah peranan dari struktur otak. Bagian luar tengkorak burung pelatuk tersusun atas tulang padat, sementara bagian dalamnya merupakan tulang berpori.
Jenis burung yang termasuk dalam ordo piciformes ini dapat ditemukan di seluruh penjuru dunia. Beberapa burung pelatuk memiliki kaki zigodatif, dengan 2 jari kaki mengarah ke depan dan 2 lainnya ke belakang. Kaki-kaki itu, mesti beradaptasi untuk berpegangan di permukaan vertikal, bisa digunakan untuk menggenggam atau bertengger. Beberapa spesies hanya memiliki 3 jari kaki.
Lidahnya sepanjang 4 inci dapat ditemukan pada jenis burung pelatuk lainnya. Dilengkapi dengan enzim guna mempermudah rekatan pada sasaran, biasanya mereka mengaplikasikannya untuk menangkap serangga. Entah itu: laba-laba, kadal, semut, ulat bulu, cacing, serta juga buah-buahan.
Gracie Lantz selalu mengingatkan pada para pengunjung agar selalu memberikan kue dan cokelat hangat kepada anak-anak setempat, jika mereka ingin mampir untuk menemuinya di Lake Sherwood, California.
Dari Sangkar Menjadi Bintang Televisi.
Rata-rata warna bulunya bercorak putih, merah, hitam, dan kuning. Jenis kelamin laki-laki lebih dominan pada warna hitam, kadang-kadang ditandai oleh simbol nuansa kuning di lapisan kelapanya. Beberapa biasanya hidup hingga 11 tahun, tapi ada juga 30 tahun.
Dimulai dengan karya pertamanya di tanggal 25 November 1940, Mr Walter Lantz seakan tak akan pernah alpa pada malam romantis bersama isteri, Mrs Gracie, di Lake Sherwood, California. Woody saat itu muncul secara mengejutkan diantara kedua binatang Panda. Penonton pun bereaksi dengan sempurna saat seri kartun Knock Knock mengawali kemunculannya.
Seekor burung pelatuk berjenis acorn membuat suara gaduh saat pasangan muda itu tertidur lelap. Membuat lubang tepat di atap kabin yang dinaungi. Walter bergegas ingin menembaknya, tapi Gracie menyarankan agar suaminya menabur garam ke ekor Woody dengan keyakinan untuk dapat menangkapnya. Yang mengejutkan, usaha itu berhasil dan Wood dibawa ke peternakan untuk dipelihara.
Menjadi hit selama Perang Dunia ke II. Profil wajah riang muncul sebagai penyemangat di beberapa pesawat tempur Amerika kala itu, serta aula mess prajurit, guna mengatasi situasi yang tak familiar dengan keadaan. Burung itu memakai skema warna yang lebih menarik dan senyuman yang lebih cerah. Hingga suatu saat, kartun Woody berhasil meraih nominasi untuk Academy Award 1944.
Lagu dan film kartun "The Woody Woodpecker" memanfaatkan tawa yang sudah terkenal secara luas. Pad atahun 1953, burung itu didesain ulang menjadi lebih kecil dan manis, plus tambahan karakter jambul yang lebih memikat, selayaknya pendekar dari hutan Sherwood. Namun, mata woody tidak berubah dalam tiap jengkal penyiaran, dan tetap berwarna hijau. Selama masa itu, intro cerita juga mengalami perubahan. Latar kayu coklat bertahtakan gerakan flip flop mengiringi tiap nyanyian dan tawa pemirsa.
NBC kembali menghidupkan Woody pad atahun 1970 dan 1976. Program setengah jam terdiri dari imajinasi cerita terbaru yang diikuti oleh tampilan singkat pembuatan karya yang pernah diselenggarakan oelh Lantz selama ini. Adapun popularitas Woody semakin bertengger, namun perilaku selebor harus disingkirkan demi Woody yang lebih serius. Hal ini disebabkan oleh aturan keras badan pertelevisian Amerika saat itu tentang peraturan ketat melawan kekerasan terhadap anak-anak. Pada tahun 1995, Woody tampil dalam iklan Pepsi bersama bintang NBA, Shaquille O'Neal.
Facebook: https://www.facebook.com/WoodyWoodpeckerOfficial
Wikipedia: https://en.m.wikipedia.org/wiki/Woody_Woodpecker
Sumber Penulisan:
https://www.pinterpandai.com/burung-woodpecker-dapat-mematuk-20-kali-di-satu-detik/
https://id.wikipedia.org/wiki/Burung_pelatuk
https://www.timesindonesia.co.id/read/136406/1/20161111/081621/ketangguhan-burung-pelatuk/
https://binatang.web.id/mengenal-burung-pelatuk/
https://student.cnnindonesia.com/edukasi/20160510153448-317-129717/burung-pelatuk-si-paruh-tajam/
http://nationalgeographic.co.id/berita/2016/11/rahasia-si-woody-woodpecker
http://saraung2.blogspot.co.id/2012/03/jenis-burung-pelatuk-woodpecker.html
http://christiantosinagaranger.blogspot.co.id/2012/12/woody-woodpecker.html
http://www.ilmuhewan.com/fakta-unik-burung-pelatuk/
No comments:
Post a Comment
Waktu begitu cepat berlalu mengiring langkah dalam cerita. Terbayang selalu tatapanmu dalam lingkaran pemikiran positif ku. Para pembaca blog Warga Desa (https://warga-desa-worlds.blogspot.com) adalah teman yang terindah. Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada teman-teman yang telah memberikan komentar.